Reset konfigurasi bisa dilakukan dengan 3 cara, yaitu:
- Hard reset, reset secara fisik diperlukan jika kita tidak bisa masuk ke service yang disediakan oleh mikrotik.
- Soft reset, reset secara software
- Install ulang, menggunakan mediaCD dan software Netinstall
TOPOLOGI
KONFIGURASI
1. Hard Reset
- Tekan tombol reset, disini saya menggunakan tutup pulpen standar. Sambil ditekan, colokkan router dengan power adapter. Jika lampu indikatornya sudah kedip-kedip, berarti hard reset berhasil.
- Lalu login ke winbox menggunakan MAC Address, untuk melihat apakah router sudah tereset atau belum.
- Yang menandakan routernya sudah tereset adalah pada bagian ip address dan identity, ip addressnya adalah 192.168.88.1 atau 0.0.0.0 dan identitynya adalah MikroTik.
- Jika tampilan awal saat login seperti ini, maka kamu berhasil melakukan hard reset, untuk melanjutkan klik ok.
- Pada terminal klik enter
- Maka terminal bisa digunakan
2. Soft Reset
- Login ke service yang disediakan oleh mikrotik, misalnya disini saya login dengan Winbox menggunakan MAC Address.
- Buka terminal, lalu ketik system reset configuration, kemudian klik enter
- Jika muncul peringatan seperti ini, klik y kemudian enter
- Jika sudah tereset, maka router akan kembali ke default configuration dari MikroTiknya, seperti IP address, identity, dan konfigurasi lainnya.
3. Netinstall
- Sebelum mereset, download terlebih dahulu file untuk routerOS dan aplikasi Netinstall. Buka website mikrotik di mikrotik.com
- Klik di bagian software, kemudian download file routerOS yang sesuai dengan architecture name router kalian dan download file yang stable (stabil), disini saya akan mendownload file dengan architecture name smips dan versi stabil.
- Lalu download netinstall sesuai versi yang diinginkan, misalnya saya disini menginstall netintall yang versi 6.48.3 (stable) for win, untuk for adalah OS yang dipakai oleh PC/laptop kalian, karena saya memakai OS windows jadi saya memilih yang win.
- Jika downloadnya sudah selesai extract file netinstall, klik kanan pada file netinstall, kemudian klik extract here.
- Maka akan muncul aplikasi netinstall.
- Buka aplikasi netinstall. Lalu klik Net booting >> ceklis kolom Boot Server enable >> isi kolom Client IP address dengan 192.168.88.1 >> klik OK.
- Setelah itu colokkan kabel LAN ke router di interface Ether1, lalu tekan tombol reset di router. Sambil ditekan, colokkan router dengan power adapter. Tunggu sampai routernya terdeteksi oleh netinstall (kurang lebih 30 detik).
- Jika routernya sudah terdeteksi, klik browser, lalu pilih directory dimana kalian menyimpan file untuk install routernya. Disini saya menyimpan filenya di Download.
- Kemudian klik router yang sudah terdeteksi, lalu ceklis file router yang ingin diinstall, misalnya saya ingin menginstall routeros-smips-6.48.3. Lalu klik install.
- Tunggu sampai install selesai. Jika install sudah selesai maka status pada router adalah ok.
- Buka winbox, cek apakah kita berhasil melakukan netinstall.
- Jika routernya sudah tereset dan versinya berubah, maka netinstall yang kita lakukan berhasil.
Itu dia Lab 1.7 : Reset Configuration. Jika ada pertanyaan silahkan bertanya di kolom komentar. Semoga Bermanfaat! SAMPAI BABAY!
0 Komentar