Terdapat beberapa fitur pada OSPF yang akan di bahas pada lab ini, yaitu routing filtering, authentication OSPF, dan passive mode interface.
1. Routing filtering, digunakan untuk memanajemen paket routing yang masuk, keluar, dan melewati router.
2. Authentication pada OSPF, digunakan untuk memberikan sebuah autentikasi atau password untuk sebuah routing OSPF. Hal ini digunakan untuk alasan keamanan.
3. Passive mode interface, digunakan apabila kita tidak menginginkan suatu interface untuk menerima dan mengirim semua trafik OSPF, maka aktifkan passive interface. Hal ini dilakukan supaya router tidak mengirim update informasi routing pada end device. Karena jika end device mendapat informasi routing, maka hanya akan menjadi sampah dan memakan bandwidth.
TOPOLOGI
KONFIGURASI
1. Jika kita mengecek interface pada routing OSPF secara detail, secara default pada bagian authentication tidak ada isinya.
2. Untuk keamanan router pada jaringan OSPF, lakukan konfigurasi athentication pada interface OSPF. Disini kita akan memasang autentikasi pada R1 di interface yang terhubung dengan R2.
3. Lakukan hal yang sama pada R2 di interface yang terhubung dengan R1.
4. Pastikan keduanya saling terhubung dengan melihat statenya adalah full di tabel neighbor. Jika statenya tidak full, kemungkinan ada perbedaan autentikasi pada kedua router.
5. Selanjutnya melakukan konfigurasi passive mode di interface yang mengarah ke client. Sebelumnya kita cek interface yang mengarah ke client.
6. Agar router tidak mengirimkan paket OSPF ke end-device (client), lakukan konfigurasi passive mode pada interface yang terhubung dengan client.
Itu dia MTCRE - Lab 3.13 : Summary OSPF. Jika ada pertanyaan silahkan bertanya di kolom komentar. Semoga Bermanfaat! SAMPAI BABAY!
0 Komentar