Jika kita memiliki lebih dari satu area pada OSPF, maka setiap area harus terhubung langsung dengan area backbone. Namun dalam penerapan di dunia nyata, ada kondisi dimana kita tidak mungkin untuk meletakkan sebuah area terhubung langsung dengan area backbone. Untuk mengatasi hal tersebut, kita bisa membuat virtual link.
OSPF Virtual Link digunakan untuk menghubungkan area yang tidak terhubung langsung dengan area backbone. Kita harus melakukan konfigurasi virtual link dikarenakan setiap area harus terhubung dengan area backbone.
Konfigurasi ini adalah lanjutan dari MTCRE - LAB 3.11 : OSPF ROUTE FILTERING DENGAN OSPF-OUT.
TOPOLOGI
KONFIGURASI
1. Sebelumnya, nonaktifkan telebih dahulu konfigurasi redistribute-connected pada R2 dan R4.
- R2.
- R4.
2. Kemudian enable lagi network PC client pada R2 dan R4.
- R2 dengan network 192.168.2.0/24.
- R4 dengan network 192.168.4.0/24.
3. Selanjutnya tambahkan area baru pada R4, disini kita akan memberi nama area2 dengan area-id adalah 0.0.0.2.
4. Lalu ubah area pada network 192.168.4.0 menjadi area2 di R4.
5. Lakukan pengecekan tabel routing di R4. Disini tidak ada network yang berada di area backbone.
6. Lakukan pengecekan tabel routing juga di R1, R2, R3. Disini tidak ada network yang berada di area2 (192.168.4.0), dikarenakan area2 tidak terhubung langsung dengan area backbone.
- R1.
- R2.
- R3.
7. Untuk memastikan lebih lanjut, konfigurasi IP address pada R5 dan pastikan router tersebut terhubung dengan gatewaynya.
8. Selanjutnya konfigurasi router-id sebagai identitas router pada OSPF di R5.
9. Lalu tambahkan area2 di R5 dengan area-id yaitu 0.0.0.2.
10. Selanjutnya daftarkan network 192.168.4.0/24 pada area2 di R5.
11. Setelah itu, cek tabel neighbor untuk mengetahui adjacency dengan R4 dan pastikan statenya adalah full.
12. Lakukan pengecekan tabel routing di R5, disini R5 tidak menerima network yang berasal dari area backbone.
13. Agar area2 dengan area backbone terhubung, lakukan konfigurasi virtual link pada router yang terhubung dengan kedua area tersebut, yaitu R1 (yang terhubung langsung dengan backbone) dan R4 (yang terhubung langsung dengan area2). Untuk membangun virtual link, kita perlu menambahkan neighbor-id dari tujuan router serta transit area (area yang sama-sama terhubung dengan kedua router yang membangun virtual link), yaitu area1.
- R1.
- R4.
14. Setelah virtual link dibuat, lakukan pengecekan kembali tabel routing di R5. Disini pada tabel routingnya sudah terdaftar network yang ada di area backbone.
15. Kemudian lakukan ping dari R5 menuju network yang ada di area backbone, pastikan hasilnya reply karena kedua area tersebut sudah saling terhubung melalui virtual link.
Itu dia MTCRE - Lab 3.12 : OSPF Virtual Link. Jika ada pertanyaan silahkan bertanya di kolom komentar. Semoga Bermanfaat! SAMPAI BABAY!
0 Komentar