Pada umumnya, untuk menghubungkan 2 buah perangkat, kita akan menggunakan IP dengan minimal subnet /30, dimana akan terdapat 2 usable/host IP. Pada Mikrotik dengan point to point addressing, kebutuhan tersebut bisa dipenuhi hanya dengan menggunakan IP subnet /32 atau single IP.
Point to Point Addressing biasanya digunakan pada service VPN, selain itu bisa juga diterapkan secara manual pada pemasangan 2 buah perangkat yang terhubung langsung. Konsepnya sama, yaitu menggunakan IP Address perangkat lawan sebagai network.
Metode ini banyak digunakan oleh provider (ISP) dengan tujuan efisiensi penggunaan IP Public.
TOPOLOGI
KONFIGURASI
1. Pertama tama konfigurasi IP address pada kedua router sesuai dengan topologi.
2. Selanjutnya konfigurasi IP address pada setiap PC sesuai dengan topologi, lalu pastikan setiap PC terhubung dengan router (gateway).
- PC1 menggunakan IP address 192.168.10.2/24 dengan gateway 192.168.10.1 dan sudah terhubung dengan router 1.
- PC2 menggunakan IP address 192.168.20.2/24 dengan gateway 192.168.20.1 dan sudah terhubung dengan router 2.
3. Selanjutnya supaya setiap client dapat saling terhubung, lakukan konfigurasi routing.
- Router 1 menggunakan dst-address adalah IP network client router 2 dan gateway adalah IP address router 2 yang terhubung dengan router 1.
- Router 2 menggunakan dst-address adalah IP network client router 1 dan gateway adalah IP address router 1 yang terhubung dengan router 2.
4. Pastikan setiap PC dapat saling terhubung dengan cara melakukan ping. Jika hasilnya reply maka konfigurasi yang kita lakukan sudah berhasil.
Itu dia MTCRE - Lab 1.4 : Point To Point Addressing. Jika ada pertanyaan silahkan bertanya di kolom komentar. Semoga Bermanfaat! SAMPAI BABAY!
0 Komentar