IP Pool adalah fitur yang terdapat dalam mikrotik untuk menentukan range ip yang digunakan pada DHCP Server atau Point to Point. IP pool digunakan untuk membatasi IP yang akan digunakan oleh client.
TOPOLOGI
KONFIGURASI
1. Sebelumnya tambahkan IP address pada interface yang ingin dipakai, disini saya menggunakan ether2.
2. Selanjutnya buat IP pool dengan perintah ip pool add name=(opsional) ranges=(jangkauan IP untuk interface yang digunakan).
3. Selanjutnya buat ip dhcp server secara manual, dengan perintah ip dhcp-server add interface=(interface yang ada ip addressnya) address-pool=(nama ip pool) disabled=no.
4. Tambahkan juga nerwork untuk dhcp-server dengan perintah ip dhcp-server network add address=(IP network router) dns-server=8.8.8.8 gateway=(IP address router) network=(/24).
5. Setelah itu lakukan request ip untuk client.
6. Setelah itu lihat client mendapat IP berapa, disini client mendapat IP 10.10.10.11.
7. Kemudian lakukan tes ping ke gateway server. Jika hasilnya adalah reply maka client berhasil terkoneksi dengan server.
Itu dia Lab 2.4 : DHCP IP Pool Jika ada pertanyaan silahkan bertanya di kolom komentar. Semoga Bermanfaat! SAMPAI BABAY!
0 Komentar